LANGKAH SANG PERAJURIT

 

"Langkah Sang Prajurit"

aRak menatap langit pagi dengan penuh semangat. Sejak kecil, ia bercita-cita menjadi tentara. Baginya, menjadi prajurit bukan sekadar pekerjaan, tapi panggilan jiwa untuk membela negara.

Setiap hari, ia berlatih keras. Berlari lima kilometer setiap pagi, push-up seratus kali, dan belajar strategi militer dari buku yang ia temukan di perpustakaan. Teman-temannya sering berkata, "Raka, kau terlalu serius!" Tapi Raka hanya tersenyum.

Hari ujian akademi militer pun tiba. Raka berdiri tegap di barisan, mengikuti tes dengan penuh disiplin. Ketika namanya dipanggil sebagai salah satu yang lulus, ia menatap langit lagi—kali ini dengan mata berkaca-kaca. Langkahnya sebagai prajurit telah dimulai.

majapahit

Kisah Majapahit: Kerajaan Besar Nusantara Kerajaan Majapahit adalah salah satu kerajaan terbesar dalam sejarah Nusantara yang berdiri sekitar tahun 1293 hingga akhir abad ke-15. Dikenal sebagai kerajaan yang berjaya dalam bidang politik, ekonomi, dan kebudayaan, Majapahit mencapai puncak kejayaan di bawah pemerintahan Raja Hayam Wuruk dan patihnya yang terkenal, Gajah Mada. Awal Berdirinya Majapahit Majapahit didirikan oleh Raden Wijaya pada tahun 1293 setelah berhasil mengalahkan pasukan Mongol yang dikirim oleh Kubilai Khan dari Dinasti Yuan. Sebelumnya, Raden Wijaya adalah menantu raja terakhir Kerajaan Singasari, Kertanegara. Setelah Singasari diserang oleh Jayakatwang dari Kediri, Raden Wijaya melarikan diri dan menyusun strategi untuk merebut kembali kekuasaan. Dengan memanfaatkan pasukan Mongol yang datang untuk menghukum Jawa, Raden Wijaya berhasil menggulingkan Jayakatwang, lalu mengusir pasukan Mongol dari Nusantara. Ia kemudian mendirikan Kerajaan Majapahit dengan pusat pemerintahan di wilayah yang kini dikenal sebagai Trowulan, Jawa Timur. Puncak Kejayaan di Bawah Hayam Wuruk dan Gajah Mada Majapahit mencapai masa kejayaannya pada abad ke-14 di bawah kepemimpinan Hayam Wuruk (1350–1389) dengan patihnya yang legendaris, Gajah Mada. Gajah Mada mengikrarkan Sumpah Palapa, yang menyatakan bahwa ia tidak akan menikmati kehidupan duniawi sebelum berhasil menyatukan Nusantara di bawah kekuasaan Majapahit. Di masa ini, wilayah Majapahit meliputi hampir seluruh kepulauan Indonesia, sebagian Semenanjung Malaya, dan bahkan mencapai wilayah Filipina. Sistem perdagangan berkembang pesat dengan hubungan dagang yang kuat dengan Tiongkok, India, dan Timur Tengah. Kehidupan Sosial dan Budaya Majapahit juga dikenal sebagai pusat perkembangan seni, sastra, dan arsitektur. Kitab Negarakertagama karya Mpu Prapanca menggambarkan kebesaran Majapahit, sementara Sutasoma karya Mpu Tantular melahirkan semboyan "Bhinneka Tunggal Ika", yang menjadi dasar persatuan dalam keberagaman di Indonesia. Kemunduran Majapahit Setelah wafatnya Hayam Wuruk, Majapahit mulai mengalami kemunduran akibat perebutan kekuasaan dan konflik internal. Serangan dari Kesultanan Demak pada abad ke-16 menandai runtuhnya Majapahit, dan sisa-sisa pengaruhnya berlanjut dalam bentuk kerajaan-kerajaan Islam di Jawa. Meskipun runtuh, warisan Majapahit tetap hidup dalam budaya, sistem pemerintahan, dan konsep persatuan yang masih memengaruhi Indonesia hingga saat ini.

misi rahasia di hari jumat

 

petualanga di Sekolah: Misi Rahasia di Hari Jumat

Hari itu, Jumat pagi yang cerah di MTS JAYA BAKTI. Seperti biasa, Jaki, Ikhsan, Haki, Andrean, dan Dedi duduk di bangku belakang kelas sambil bercanda. Mereka berlima adalah sahabat sejati yang selalu bersama dalam suka maupun duka.

Saat jam pelajaran hampir selesai, Pak Budi, guru mereka, tiba-tiba berkata, "Anak-anak, ada sebuah kotak misterius di ruang guru. Siapa yang bisa membawanya ke ruang kepala sekolah sebelum istirahat akan mendapatkan hadiah spesial!"

Kelima sahabat itu langsung saling pandang. "Ini tantangan buat kita!" kata Haki semangat.

"Tapi masalahnya, ruang guru dijaga ketat oleh Bu Rina," kata Andrean dengan nada khawatir.

"Kita harus punya strategi," tambah Ikhsan.

Akhirnya, mereka membagi tugas:

• Jaki akan mengalihkan perhatian Bu Rina dengan bertanya soal tugas.
• Ikhsan dan Andrean akan berjaga di luar untuk memastikan tidak ada guru lain yang datang.
• Haki dan Dedi yang masuk mengambil kotaknya.

Begitu bel istirahat berbunyi, mereka langsung menjalankan rencana. Jaki mulai berbicara dengan Bu Rina dengan ekspresi serius. "Bu, saya nggak ngerti sama materi yang tadi dijelaskan. Bisa diulang?"

Bu Rina tersenyum dan mulai menjelaskan ulang, tanpa sadar bahwa Haki dan Dedi menyelinap ke dalam ruang guru. Mereka melihat sebuah kotak kayu berwarna coklat di atas meja.

"Hah, ternyata ini kotaknya!" bisik Dedi.

Dengan hati-hati, mereka mengangkat kotak itu dan keluar dari ruangan dengan cepat. Begitu di luar, Ikhsan dan Andrean memberi isyarat bahwa keadaan aman.

Mereka berlari menuju ruang kepala sekolah, membawa kotak itu dengan hati-hati. Tepat sebelum Pak Budi masuk, mereka berhasil meletakkannya di meja kepala sekolah.

"Kalian berhasil!" kata Pak Budi sambil tersenyum. "Sebagai hadiah, kalian semua dapat poin tambahan untuk ujian minggu depan!"

Mereka semua bersorak gembira. "Misi sukses!" kata Andrean sambil tertawa.

Sejak hari itu, mereka berlima semakin kompak dan dikenal sebagai tim yang selalu punya ide kreatif.

Tamat